1. Author
: Arian Park
2. Judul
: Disappointed Heart (part.1)
3. Gendre
: NC 17,Yadong,Romance
4. Cast
:
1. Lee
Hyerin (you)
2. Cho
Kyuhyun
3. Park
Jung Soo
4. Lee
Sungmin
5. Other
Cast
Note :
Annyeong
Haseyo~! Ini adalah ff pertama ku lho! Mumpung author masih newbie dan belum berpengalaman,jadi
mianhae .... kalau-kalau ceritanya kurang memuasakan hati para Ncspodles ...
BTW,dari pada lama-lama basa-basinya langsung aja deh .... Happy Reading
Ncspodles !!!!! ((^O^))
Ost :
1. Chirstina
Perri - A thousand years
2. 2AM
– Even if I die,I can’t let you go
3. Taeyeon
– Missing you like crazy
4. Park
Bom – Don’t Cry
5. Baby
soul & Wheesung – No better than strangers
6. K.will
– We never go alone
PLEASE RCL
LIKE
COMMENT
AND NO COPAS
Author pov.
@Basketball court
Seorang
yeoja berparas cantik,dengan sigapnya menangkap bola yang di lempar oleh
temannya. Lalu dengan cepat ia pun memasukan bola tersebut ke dalam ring basket
dan mencetak angka untuk tim nya. Dia adalah Lee Hyerin,gadis cantik keturunan
Indo-Korea. Orang-orang biasa memanggilnya Erin,dia adalah kapten tim basket
SMA 8 Jakarta.Dia sangat pandai dalam memainkan bola basket. Walaupun ia
seorang kapten tim basket yang terkenal sangar di lapangan,tapi asalinya dia
adalah seorang Indo Ulzzang yang pintar masak dan segala hal di bidang seni.
Namun
entah kenapa ia lebih memilih mengikuti eskul basket dibanding eskul seni. Hari
ini adalah hari dimana,pertandingan final basket antar sekolah,antara SMA 8
Jakarta dan SMA 81 Jakarta. Waktu demi waktu berlalu kedua tim tersebut saling
susul menyusul dan,”priiiitttt.....” suara peluit berbunyi tanda pertandingan
berakhir. Dan hasilnya SMA 8 Jakarta pun memenangi pertandingan tersebut.
...
@Hyerin’s House
“Appa,eomma
aku pulang”kata Erin lalu melempar tasnya ke sembarang tempat dan menjatuhkan
tubuhnya di sofa. “Erin,kau sudah pulang”kata eomma. “Ne,eomma...eh eomma kok
ngomog-ngomong banyak banget kardus di sini dan bukannya ini koper ku?”tanya Erin
heran. “Eh...jangan bilang eomma dan appa mau ngirim aku ke academy itu...appa,eomma,,,,sudah
kubilangkan aku gak mau ke academy itu”omel Erin. “Erin,itu semua demi masa
depan kamu juga...kami ingin bakat seni kamu lebih berkembang disana,lagi pula
kalau kamu masuk sama kamu bisa menjadi hallyu star yang terkenal”ucap Gangan
oppa. “Gak oppa,aku gak mau demi apa pun aku gak mau masuk academy itu,kalian
semua kan tau kalau aku sangat benci kalau ada orang yang mengatur-ngatur ku
seenaknya,lagi pula aku tinggal 2 bulan lagi sekolah di SMA itu”ucap Erin.
“Tapi Erin...appa dan eomma tau ini
yang terbaik untuk kamu”kata appa berusaha menyakinkan ku.
”Gak appa,pokoknya aku gak mau ke
sana,kalian semua kan tau aku mendapat beasiswa NBA di Amerika,aku gak mau
menyia-nyiakan kesemapatan berharga seperti itu”kata Erin lantang.
“Kamu tau kan,perusahaan appa sedang
dalam masa kritis,sedangkan biaya kehidupan disana cukup besar,bagaimana appa
dapat membiayai mu di sana?”jawab oppa.
”Toh,disana aku bisa ambil kerja
part time jadi pelayan restoran atau guru musik”kata Erin kekeh dengan kemauannya.
“Anni......!pokoknya
besok pagi kamu harus berangkat ke Korea ... dan barang-barang mu hari ini akan
appa kirim ke asrama mu”kata appa tegas. “Sekarang terserah appa dan eomma
sajalah,aku udah gak mau peduli”jawab Erin yang langsung mengabil tasnya dan
berjalan menuju pintu
BLAAMM!
Ia
membanting pintu dengan amat kencang dan pergi ke luar rumah. Ia terus berjalan
tanpa tujuan. Akhirnya ia berhenti di sebuah tempat,dia berhenti di depan
sebuah bangku taman. Ia pun duduk di bangku tersebut,lalu menghela nafas.
“Huh...seandainya kamu masih ada di dunia ini,pasti kamu akan menghiburku dan
membuat ku kembali tersenyum dengan semua lelucuan mu itu”kata Erin sambil
menatap langit dengan pandangan kosong. Lama-kelamaan air mata pun mulai jatuh
dari mata Erin,ia sekarang sangat merindukan seseorang yang sangat ia cintai
sampai detik ini walaupun sudah 7 tahun berlalu.
Disela-sela tangisannya ia pun berkata,”apa kamu masih ingat
dengan tempat ini...hiks...ini adalah tempat pertama kali kita bertemu....disini
kita memulai kisah cinta kita...dan disini pula lah kita mengakhiri kisah cinta
kita...apa kamu maish ingat itu...Artha”.
...
Author pov end.
Erin pov.
@SM Academy
Ya,sekarang
disinilah aku,terdampar di sebuah academy seni yang tak jelas asalnya.Perkenalkan
nama ku Lee Hyerin,aku yeoja berumur 17 tahun (di korea bayi baru lahir sudah
dianggep 1 tahun jadi klw di Indo sekitar 16 tahunan),kata orang aku yeoja yang
cantik luar dalam. Aku memang memiliki otak yang jenius tapi aku tidak merasa bahwa
aku memiliki fisik yang cantik,malah aku suka iri dengan yeoja-yeoja seumuran
dengan ku. Karena mereka dapat asik bermesraan dengan namja yang mereka sukai.
Memang tak ada namja yang tidak tergoda dengan ku. Namun sampai detik ini aku
tidak mempunyai namjachingu.
Dulu
karena aku gak punya namjachingu dan selalu menolak ajakkan namja yang menyukai
ku untuk berkencan,aku pernah di gosipkan menjadi penyuka sesama jenis. Tentu
saja aku gak terima,tapi saat mereka bertanya apa alasananya. Aku hanya bisa diam,bukanya
aku gak mau cerita tapi ini semua terjadi karena seorang namja. Namja yang
selalu mengerti dan selalu bisa membuat hati ku luluh. Dia adalah satu-satunya
namja yang ada di hati ku dan posisinya di hati ku tak akan pernah tergantikan
oleh siapa pun,dia adalah Choi Artha.
...
Flasback
@City park 09.00 WIB
(5 tahun yang lalu)
“Oppa....~!”teriak
ku sambil melambaikan tangan dan berlari-lari kecil menuju kearahnya. Hari ini
tepat tanggal 14 Juni,adalah hari ke 4 bulannya aku pacaran dengan seorang
namja jenius,cute,dan cool. Dia adalah Raihan Arthamanggala. Aku tak lupa untuk
menyiapkan sebuah kado untuknya. Aku pun kini senyum-senyum tak menentu
membayangkan bagaimana ekspresi oppa saat mengetahui isi kado tersebut.
“Ah~!
Chagi,akhirnya kamu datang juga”ucap Artha pada ku sambil mengelus-ngelus
kepala ku. “Nde oppa,apa oppa sudah menunggu lama?”tanya ku. “Um...kira-kira
oppa sudah 10 menit disini yah”kata Artha.
“Aish...dasar pabo tadi kenapa aku
pake kesiangan segala yah”kata ku menyalahkan diri ku sendiri.
“Sudahlah chagi...”kata Artha.
“Oh ya oppa,ini aku bawain kado buat
oppa...”kata ku sambil menyerahkan kado pada oppa.
“Waaa...apa ini chagi?”tanya Artha yang melihat sebuah teddy
beer dan di lehernya ada ku tarus sebuah kalung. “Oppa...lihatkan di kalung itu
ada cincin...dan lihat cincin yang ada di jari manis ku...kalau ke dua cincin
di dekatkan seperti ini...maka ke dua cincin tersebut akan menyatu dengan
sendirnya...dan coba oppa tekan perut teddy beer ini”kata ku sambil
mempraktekan semuanya.
Lalu Artha pun melakukan apa yang aku katakan tadi dan
terdengar lah sebuah lagu,yaitu lagu Christina Perri-A thousand year. “Ya ampun
chagi kamu romantis banget deh...”kata Artha. “Hehehe...siapa dulu,Lee Hyerin,aku
adalah cewek paling romantis sedunia”kata ku kepedean. “Hihihi...chagi kamu
pede banget deh”kata Artha. “Biarin...”kata ku. Tiba-tiba saja raut wajah Artha
berubah menjadi serius dan itu tentu saja membuat ku heran. “Oppa kok mukanya
jadi gitu sih”tanya ku heran.
“Um...chagi,oppa boleh ngomong
sesuatu gak”kata Artha.
“Ih,oppa kalau mau ngomong-ngomong
ajah kali gak usah kayak gitu juga”kata ku masih saja bercanda.
“Op..oppa..mau hubungan kita berakhir sampai
diisni saja..oppa harap kamu bisa ngeti chagi...kalau ditanya alasannya,kamu
pasti bakalan tau suatu hari nanti”kata Artha sambil memegang bahu ku.
Seketika itu juga rasanya seperti dunia runtuh di depan mata
ku *Ih...Erin lebeh*,kaki ku lemas dan tubuh ku tak bertenanga. Untung saja Artha
memegang bahu ku sehingga aku tidak terjatuh. Dada ku pun terasa sesak,kini
sulit untuk ku bernafas,mata ku pun memerah dan mengeluarkan air mata.
“Chagi..kau tidak apa-apa?”tanya Artha.
‘Aish dasar oppa pabo...di keadaan seperti ini masih bisa
bertanya apa kau baik-baik saja...hellow dimana-mana kalau seorang yeoja
diputusin sama seorang namja hanya ada 5 kata aku lagi gak baik-baik ajah...”kata ku dalam hati tapi aku pun
berusaha kuat menerima semua ini. “Gak oppa..aku baik-baik ajah”kata ku,aku pun
menggelengkan kepala ku,lalu mengusap air mata ku dan mencoba untuk tersenyum.
“Chagi..ini kado untuk mu...”kata Artha sambil memberikan
sebuah kalung *anggep kalung yg kyk di dream high 1* dan sebuah topi berwarna
biru muda yang bertuliskan Good Luck. “Kalau begitu oppa pergi dulu yah..”kata
Artha yang lalu meninggalkan ku.
Flashback end.
....
1 minggu setelah kejadian itu,ku dengar Artha
dan keluarga pindah karena tugas appa nya. Namun beberapa bulan kemudian,aku
mendengar kabar bahwa Artha tenggelam di Sungai Han,ketiak dilakukan pencarian
selama 3 hari jasadnya tak pernah di ketemukan. Dari situlah aku berjanji pada
diri ku sendiri bahwa aku akan terus mencitai Artha sampai akhir hayat ku.
“Buuk....!”.
Tiba-tiba saja lamunan ku pun buyar dan aku terjatuh. Sialnya namja yang
membuatku terjatuh,malah terus saja berjalan tanpa menoleh ke belakang.
“Cih,sialan sombong sekali namja
itu,awas kau ya kalau kita ketemu lagi akan ku buat kau jadi pepes ikan”gumam
ku kesal.
...
Dengan
mengambil langkah seribu,aku pun langsung masuk ke kelas ku. Karena aku malas
bertemu dengan orang-orang sombong seperti namja yang tadi menabrak ku. Ketika
sampai di kelas,ku lihat sudah banyak orang di dalam sana tapi kok namja semua
yah. Dan yang paling gak mengenakan adalah semua mata para namja itu kini
tertuju pada ku,ada yang melihat dengan tatapan bingung dan ada juga yang menatapku
dengan tatapan yadong *hiii..serem..hayo tebak siapa yang masang tatapan
yadong...#abaikan*.
Tapi mata ku kini hanya tertuju pada seorang namja.Ya,muka
namja yang tadi menabrak ku,rasanya tangan ku sudah gatel pengen mukul tuh
namja sialan. Tapi niat ku untuk memukul namja itu terhenti ketika seorang
ajhussi masuk ke ruangan itu,dan bisa kutebak dia adalah seonsaengnim di kelas
ini.
“KRIIIINGGG....!”. Bel masuk berbunyi kini semua orang telah
duduk di bangku masing-masing. “Annyeong haseyo...pertama seonsangnim akan
memperkenalkan seorang murid baru di kelas kita”kata seonsaengnim. Aku pun maju
ke depan kelas dan memperkenalkan diri ku. “Annyeong Haseyo... ja irenum Lee
Hyerin imnida,bangapseumnida”sapa ku berusaha ramah lalu membungkukan badan 90
derajat.
“Nde,sekarang
kita mulai pelajaran hari ini,kamu boleh duduk”ucap seonsaengnim. Aku pun
langsung kembali ke bangku ku. “Nah sekarang kalian pilih sebuah lagu untuk
dinyanyikan,setelah itu maju satu per satu ke depan”ucap seonsaengnim lagi. Aku
pun memilih lagu Chirstina Perri-A thousand years. Entah kenapa aku ingin
sekali menyanyikan lagu tersebut. Mungkkin karena rasa sayang ku pada Artha
sangat besar jadi aku akan mengungkapkannya melaluin lagu ini.
“ I have died
everyday waiting for you
Darling don’t be afraid I loved you
For a thousand year
I love you for a thousand more”.
Nah,itulah
reff dari lagu yang aku nyanyikan. Kulihat semua orang di kelas
tersebut,terlihat bengong mendengar aku bernyanyi. “Ok,bagus,Lee
Hyerin...A+”ucap seonsaengnim.
Aku
pun duduk kembali di tempat duduk ku,dan kini giliran namja sialan itu. Ia
menyanyikan lagu Hope is a dream never sleep,ost dari sebuah drama apa
gitu...pokoknya aku sering menontonnya hingga puluhan kali *ya ampun gak bosen
apa yah...(-_-)*. “Cho kyuhyun...C”ucap seonsaengnim usai namja sialan itu
bernyanyi. Lalu satu per satu namja lainnya di ruangan itu pun maju ke depan.
Usai semua bernyanyi,seonsaengnim pun berkomentar,dari wajahnya terlihat jelas
amarah yang ia pendam.
“YA!kalian namja tapi
kenapa nilai kalian di bawah satu-satunya yeoja yang ada di kelas ini,harusnya
kalian malu...!,apa lagi kau Cho Kyuhyun,saat kau bernyanyi tadi kau sama
sekali tidak menunjukan ekspresi sedikit pun,suara mu pun terdengar
bergetar,apa ini Cho Kyuhyun,sama sekali tak pantas menjadi salah satu dari
lead vokal Super Junior kau tau itu!”umpat seonsaengnim. Aku pun hanya bengong
mendengar kalau namja sialan itu adalah salah satu lead vokal dari super
junior....SUPER JUNIOR! *author lebay*.
Aku memang tau Super Junior dan jujur aku suka beberapa lagu
mereka seperti What if,Walkin,Sorry Sorry,Mr.Simple,Opera,dan sebagainya. Tapi
aku bukan ELF,jadi aku gak terlalu menyelami lebih dalam yang namanya SUJU apa
lagi sampai tau nama menejement mereka dan hafal muka+nama mereka satu persatu.
Bagiku itu gak terlalu penting dan kurang kerjaan,lebih baik aku latihan basket
dari pagi-sore dari pada berkutat dengan laptop ku dan mencari semua informasi
tentang mereka,menghabis-habiskan pulsa modem ku saja *kabur ah...bisa-bisa
nanti author digebukin ELF...hhe...piss...gini-gini author juga ELF loh*#abaikan.
“Apa
kalian tau,berapa umur yeoja yang duduk disana itu hah...?yeoja yang dapat
mengalahkan kalian...!yeoja itu masih berumur 16 tahun..kalian harusnya
malu..sangat malu”kata seonsaengnim sambil menunjuk ke arah ku.
“MWO!16 tahun”teriak para namja itu
bersamaan dengan ekspresi terkejut yang ada-ada ajah anehnya hingga membuat ku
ingin tertawa.
Erin pov end.
Kyuhyun pov.
“MWO!16 tahun”teriak ku bersama hyungdeul ku yang lainnya.
Jujur aku gak nyangka kalau yeoja itu umurnya masih 16 tahun,padahal tingginya
kira-kira 170 cm,badannya proposional bgt,mukanya cantik,kulitnya putih seperti
susu,dan kayaknya IQ nya di atas rata-rata. Sangat-sangat mengejutkan buat
ku,tapi kalau dilihat-lihat kayaknya aku pernah ketemu deh sama nih yeoja
sebelumnya tapi dimana yah,kok tiba-tiba si evil magnae kyu yang paling tampan
sedunia ini bisa jadi pikun sih *yah..oppa tadi udah di marahin sama
seonsaengnim,sekarang pake acara pikun dan narsis segala lagih...ckckckk...oppa
terlalu (pake aksennya roma irama..wkwkwkk..xD)*.
“Ya,19 tahun,oh ya karena Hyerin masih anak baru dateng di
academy kita,jadi saya akan menunjuk salah satu dari kalian untuk menjadi
pendampingnya selama 1 minggu ke depan”kata Seonsaengmin yang tambah membuat ku
terkejut. Langsung saja aku komat kamit baca mantra dari ki joko bodo supaya
gak di tunjuk sama seonsaengnim buat jadi pendamping dia,bukannya gak mau tapi
males ajah,nanti jadi ngerepotin lagih apa lagi akhir-akhir ini jadwal ku
sangatlah padat bersama Super Junior,dan aku juga harus menjadi pemeran utama
untuk 2 k-drama sekaligus pada bulan ini *yah abang kyuhyun somse and narsis
banget deh*.
“Saya akan memilih Lee Hyukjae untuk
jadi pendambing Hyerin”kata Seonsaengnim.
“Eh...seonsaengnim jangan Eunhyuk
hyung,seosaengnim taukan kalau di otaknya penuh dengan yadong...takutnya nanti
Hyerin di apa-apain lagih”kata ku reflek karena mendengar nama eunhyuk hyung.
“Ish..apa-apaan kau kyu membuat ku
malu dan kehilangan kesempatan saja”kata Eunhyuk hyung yang langsung menjitak
kepalaku,kebetulan Eunhyuk hyung duduk di sebelah ku.
“YA!kau Cho Kyuhyun masih saja kau bisa
menentang seonsaengnim..apa kamu mau menjadi pendamping Hyerin..?”bentak
seonsangenim. “Eh....aku gak mau seonsaengnim”kata ku terkejut akan kata-kata
seonsaengnim yang mulutnya pedas itu.
“Tapi kata-kata mu tadi ada benarnya
juga...kalau begitu saya tunjuk Lee Sungmin saja”kata seonsaengnim.
“Kyu...”kata Sungmin dengan seribu tatapan mautnya *eh....emang sungmin bisa
yah*.
“Huh..untung Sungmin hyung duduknya
jauh dari bangku ku kalau tidak habislah aku...dicincang-cincang olehnya”kata
ku dalam hati.
“KRIIINGGG.....!”. Bel pun berbunyi sekarang waktunya untuk
keluar dari kelas yang dipenuhi aura-aura seram yang membuat bulu ketek ku
merinding *maksudnya bulu kuduk kali*. Aura-aura seram itu berasal dari Sungmin
dan Eunhyuk hyung,hiiii...dari pada nanti aku dimutilasi dengan kata-kata ke
dua hyung ku ini lebih baik aku mengambil langkah seribu dan lari dari sini.
Kyuhyun pov end.
Author pov.
Ketika
Kyu langsung lari dengan langkah seribunya. Sungmin pun berusaha mendekati
Erin,”annyeong..Lee Sungmin imnida...bangapshimida”.”Nde,annyeong Sungmin
sunbaenim”kata Erin berusaha ramah. “Erin-ssi,panggil saja aku Sungmin
oppa..aku gak terlalu terbiasa dengan panggilan sunbaenim,dan jika kau
membetuhkan sesuatu kamu dapat mengandalkan ku”kata Sungmin. “Nde,Sungmin
oppa”kata Erin tapi ketika Sungmin ingin berbicara lagi,Erin langsung pergi
meninggalkan Sungmin yang diam terpaku dengan mulut ternganga.
...
“Huh...males banget deh dapet pendamping yang kayak
gitu....”gumam Erin ketika keluar kelas. Ia terus berjalan,tanpa tau kemana dia
akan pergi,sampai akhirnya ia menemukan sebuah lapangan basket. Disana banyak
sekali namja yang sedang bermain basket,ia tertarik untuk ikut bermain bersama
para namja itu. Lalu ia menghampiri seorang namja yang sepertinya tadi sekelas
dengannya. “Mianhae subaenim kalau mengganggu,tapi apa aku boleh ikut bermain
bersama kalian”tanya Erin sopan.
“Oh,ne,tentu boleh saja kebetulan tim ku kurang satu orang
jadi kamu bergabung saja dengan ku”kata namja itu. Erin pun langsung menaruh
tas nya dan mulai ikut bermain bersama para namja lainnya. “Untung aku pake
sepatu kest jadi tetep bisa main basket”kata Erin dalam hati.
Erin pun memulai aksinya,semua peluang yang ada dia manfaat
kan,dan ia terus mencetak angka untuk timnya. Beberapa menit kemudian permainan
itu pun berakhir,semua yang bermain tampak kecapean. Skor akhirnya adalah
,memang tipis sekali selisih antara kedua tim tapi berkat Erin yang mencetak 3
point untuk timnya,tentu hasil dari permainan tersebut adalah tim Erin yang
memenangkannya.
“Hah..panas banget deh hari ini”kata
Erin sambil mengelap keringatnya.
“Nih,buat kamu,makasih yah berkat
kamu tim kita jadi menang”kata sunbaenim sambil memberikan sebuah botol air
dingin pada ku.
“Eh...makasih...oh ya,aku belum tau
nama sunbaenim siapa?”kata Erin datar.
“Hah..jadi dari tadi kamu gak sadar
kalau aku ini..ah sudahlah...kenalkan nama ku...Park Jung Soo..aku biasa
dipanggil Leeteuk oleh yang lain”kata sunbaenim.
“Gomawo...Leeteuk subaenim”kata Erin
yang lalu meneguk air minum yang tadi di berikan oleh leeteuk.
“Ne,cheonmayo Erin-ssi...oh ya,kok kamu kayaknya jago banget
main basketnya?”tanya leeteuk heran. “Oh itu,dulu aku kepten tim basket di
sekolah ku...padahal kalau aku gak di paksa masuk academy antah berantah
ini...aku bisa ngabil beasiswa NBA ku di Amerika”ucap Erin. “MWO!di paksa masuk
academy ini”kata Leeteuk terkejut. “Iya,dipaksa....”kata Erin menegaskan.
“Padahal academy ini,adalah impian bagi para remaja seperti
kamu lho,academy ini banyak mengeluarkan lulusan-lulusan berbakat yang menjadi
bintang top hallyu seperti Super Junior,TVXQ,Girls Generation,F(x),Shinee,dan
masih banyak lagi....tapi jangan marah ya...menurut ku,kau itu sangat aneh
Erin-ssi”kata Leeteuk.
“Ah...aku sudah biasa disebut sebagai gadis aneh,jadi aku
gak akan marah”kata Erin. “Oh ya,soal basket dan beasiswa NBA....jarang loh ada
yeoja seumuran kamu suka sama olahraga yang banyak mengeluarkan
keringat...biasanya mereka lebih memilih berkeliling-keliling mall,bergosip,dan
berkencan dengan namja yang mereka sukai...aku sungguh salut pada mu Erin-ssi”kata
Leeteuk.
“Ah ini semua juga karena namjachingu ku....dia yang
mengajarkan ku tentang basket,dance,dan lainnya....mungkin kalau gak ada dia
aku gak bisa menjadi seperti sekarang ini....aku sangat-sangat
mencintainya...bagiku dia adalah namja paling sempurna di dalam hidup ku...dia
satu-satunya orang yang dapat meluluhkan hati ku...bagiku gak ada namja lain
yang sesempurna dia”kata Erin dengan suara berat karena ia menahan tangisnya.
“Namjachingu?kalau boleh tau siapa
namanya?”tanya Leeteuk kepo.
“Oh...namanya Choi Artha”.
“Maaf ya,kalau aku rada kepo tapi
sekarang dia ada dimana?apa dia ada di negara asal mu?”tanya Leeteuk.
“Anni...sekarang dia ada di tempat
yang amat sangat jauh...sampai aku gak bisa meliat dia lagi...namun dari
tempatnya sana dia dapat melihat ku...melihat kita semua”.
“Maksud kamu Erin-ssi?apa...apa
dia...”tanya Leeteuk yang ingin memastikan bahwa jawaban di dalam hatinya itu
tidaklah benar.
“Ne,sekarang dia ada di surga....tempat
yang jauh bukan...”.
“MWO!ja..jadi namjachingu mu itu
telah tiada!”teriak Leeteuk sangking terkejutnya.
To Be
Continued.
Nah...akhirnya selesai juga part.1
Semoga kalian suka yah...!!!!
Dan semoga di part.2 nya akan lebih
terasa feel nya
Thank’s For Reading All......((^O^))
Arian Park.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar